Lara kian parah merusuk dada
Terpintas litar ku terasa
Sepi nyaring menjerit dan membingit
Lenyap damai tanpamu
Masa tersimpul di alam yang kelam
Olak-alik arah tujunya
Hanya hanya zahirmu yang kan bias
Meleraikan segalanya
Di bawah sinaran ungu
Kau persembahkan syair untukku
Gemalai tarimu bagai
Sang pari-pari turun ke bumi
Oh menjelmalah kau dari maya
Hiburkanlah hatiku gundah
Jangan biarkan aku keliru
Memburu dirimu
Masih berlegar di antara mimpi
Bagai nyata kau hadir dan bersenda
Telah kuhulurkan kasihku padamu
Tak kau genggam jiwaku yang tercengkam
A ku yang terseksa
Dan menanti Kan mu