Singer
Iwan Fals

Kereta Tua |||||

Hitam warnamu seperti malam Kekar roda-roda melingkar Kau ke...

Ku Menanti Seorang Kekasih |||||

Bila mentari bersinar lagi Hatiku pun ceria kembali Ku tatap...

Kuda Coklatku |||||

di atas punggungmu pasrahkan diri berlari menembus hari kupe...

Kuda Lumping |||||

Dalam lingkaran, berputar-putar Menari tak sadarkan diri Mat...

Kupaksa Tuk Melangkah |||||

Ku langkahkan kakiku yang rapuh Tinggalkan sepi kota asalku ...

Lagu Buat Penyaksi |||||

Matinya seorang penyaksi Bukan matinya kesaksian Tercatat di...

Lagu Cinta |||||

Aku tak tau harus mulai dari mana Aku tak tau harus menulis ...

Lancar |||||

Sejak palapaku mengorbit keangkasa Kemajuan teknologi ku sem...

Libur Kecil Kaum Kusam |||||

Nikmat kau hisap asap tembakau Dibangku rumah kontrakan Sore...

Maaf Cintaku |||||

Ingin kuludahi muka mu yang cantik Agar kau mengerti bahwa k...

Manusia Setengah Dewa |||||

Wahai presiden kami yang baru Kamu harus dengar suara ini Su...

Mata Indah Bola Pingpong |||||

Pria mana yang tak suka senyummu juwita Kalau ada yang tak s...

Matahari Bulan Dan Bintang |||||

Aku sedang susah perang saudara didepan mata Sana teman sini...

Merdeka |||||

Merdeka merdeka Merdeka Merdeka merdeka Merdeka Hatiku m...

Nak |||||

Jauh jalan yang harus kau tempuh Mungkin samar bahkan mungki...

Negara |||||

Negara harus bebaskan biaya pendidikan Negara harus bebaskan...

Nelayan |||||

Bocah telanjang dada di pesisir Tunggu kembalinya bapak terc...

Nona |||||

Sudah cukup jauh Perjalanan ini Lewati duka lewati tawa Lewa...

Nyanyian Jiwa |||||

Nyanyian jiwa bersayap menembus awan jingga Mega-mega terber...

Nyanyianmu |||||

Kau petik gitar nyanyikan lagu Perlahan usap hatiku Terucap ...

Obat Awet Muda |||||

Tante-tante yang kesepian Bertingkah seperti perawan Berlomb...

Oh Ya |||||

Andaikata aku di mobil itu Tentu tidak di bus ini Seandainya...

Opiniku |||||

Manusia sama saja dengan binatang Selalu perlu makan Namun c...

Puing |||||

Puing berserakan di segenap penjuru Bekas pertempuran Bau am...

Puing 2 |||||

perang perang lagi semakin menjadi berita ini hari berita je...

Rajawali |||||

Satu sangkar dari besi Rantai kasar pada hati Rajawali Rajaw...

Rindu Tebal |||||

Sewindu sudah lamanya waktu Tinggalkan tanah kelahiranku Rin...

Sapuku Sapumu Sapu Sapu |||||

Tukang sapu kuli PU besar jasamu oh kawan Dengan sapu, ganya...

Sarjana Muda |||||

Berjalan seorang pria muda Dengan jaket lusuh dipundaknya Di...

Satu Satu |||||

D A D A Satu satu daun berguguran Jatuh ke bumi dimakan usia...

Sebelum Kau Bosan |||||

Sebelum kau bosan sebelum aku menjemukan Tolonglah ucapkan d...

Semoga Kau Tak Tuli Tuhan |||||

Begitu halus tutur katamu, Seolah lagu termerdu, Begitu inda...

Senandung Lirih |||||

Kau wanita terindah Yang pernah kutaklukkan Kau kenapa kau p...

Seperti Matahari |||||

Keinginan adalah sumber penderitaan Tempatnya didalam pikira...

Serdadu |||||

Isi kepala dibalik topi baja Semua serdadu pasti tak jauh be...

Sore Tugu Pancoran |||||

Si Budi kecil kuyup menggigil Menahan dingin tanpa jas hujan...

Suara Hati |||||

Apa kabar suara hati Sudah lama baru terdengar lagi Kemana s...

Sunatan Massal |||||

* Bukan lantaran kerjaan brutal Ujungnya daging harus dipen...

Tak Biru Lautku |||||

Hamparan pasir tampak putih berbuih Kala sisah ombak merayap...

Tak Pernah Terbayangkan |||||

Tak pernah terbayangkan Bila harus berjalan tanpa dirimu Tak...

Tak Seimbang |||||

Diam ku hanya sanggup terdiam Di saat kau menghilang Menyimp...

Tarmijah Dan Problemnya |||||

Cerita duka pembantu rumah tangga Harga tarmijah sebulan del...

Abadi |||||

saling berbagi saling menyayangi bersatu untuk hidup untuk h...

Terminal |||||

hangatnya matahari Membakar tapak kaki Siang itu di sebuah t...

Tolong Dengar Tuhan |||||

Hey, Tuhan apakah kau dengar Jerit umatmu disela tebalnya de...

Umar Bakri |||||

Tas hitam dari kulit buaya Selamat pagi Berkata bapak umar b...

Wakil Rakyat |||||

Untukmu yang duduk sambil diskusi Untukmu yang biasa bersafa...

Willy |||||

Sianjing liar dari jogjakarta apa kabarmu Ku rindu gonggongm...

Ya Atau Tidak |||||

Bicaralah nona, jangan membisu Walau s?patah kata tentu kude...

Tergila Gila |||||

Sudah lama aku sendiri Tak ada cinta di hati Uye uye uye uye...

Ada Lagi Yang Mati |||||

Aku lihat orang yang mati Diantara tumpukan sampah Lehernya ...

Aku Antarkan |||||

Aku antar kau sore pukul lima Laju roda dua seperti malas ta...

Aku Bukan Pilihan |||||

Kini ku mengungkap tanya Siapakah dirinya Yang mengaku kekas...

Aku Milikmu |||||

Kupikir kau sudah Melupakan aku Ternyata hatimu Masih membar...

Ancur |||||

Namamu selalu ku bisiki Dalam tidurku, dalam mimpiku Setiap ...

Apakah Aku Benar-benar Memiliki Kamu |||||

Tlah ku berikan semua yang ada didalam jiwa Tak tersisa wala...

Asmara Tak Secengeng Yang Kau Kira |||||

Bekas tapak-tapak sepatu yang kupakai selalu ikuti Kemana ku...

Azan Subuh Masih Ditelinga |||||

Ketika fajar menjelang Terlihat dia melangkah enggan Seirama...